Minggu, 04 November 2012


MAKALAH GINJAL


DISUSUN OLEH:
AGUNG SETIYADI
2
XI IPA 1


SMA NEGERI 2 UNGARAN
2012/2013
KATA PENGANTAR





    Segala puji dan syukur saya panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka saya boleh menyelesaikan sebuah karya tulis dengan tepat waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul "ginjal ", yang mmenurut saya dapat memberikan manfaat yang besar bagi kita untuk mempelajari seluruh wawasan tentang ginjal . Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bila mana isi makalah ini ada kekurangan dan ada tulisan yang saya buat kurang tepat atau menyinggu perasaan pembaca.
Dengan ini saya mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga allah SWT memberkahi makalah ini sehingga dapat memberikan manfaat.

Ungaran 30,09,2012

"Penulis"








BAB I
PENDAHULUAN

A.    Latar Belakang
  Penyakit merupakan hal terburuk bagi tubuh kita . Kebanyakan dari kita menganggap remeh sebuah gejala yang terjadi dalam tubuh dan di biarkan begitu saja . Padahal tanpa kita sadari gejala tersebut akan berubah menjadi penyakit yang akan menggerogoti tubuh kita . Hal ini di karenakan kurangnya pengetahuan kita akan gejala yang terjadi pada tubuh kita sendiri . Manusia memiliki sepasang ginjal yang terletak di belakang perut atau abdomen . Ginjal ini terletak di kanan dan kiri tulang belakang , di bawah hati dan limpa . Di bagian atas ginjal terdapat kelenjar adrenal . Secara umum prognosa tergantung derajat dengan gangguan ginjal pada saat konsepsi, serta adanya kelainan2 penyerta, seperti tekanan darah tinggi dan bocornya protein .

B.     Rumusan Masalah
Permasalahan yang diangkat dalam menulis makalah ini adalah :
a)      Pengertian ginjal
b)      Cara kerja ginjal
c)      Fungsi ginjal

C.    Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian sebagai berikut :
a)      Untuk mempelajari apakah ginjal itu
b)      Untuk mempelajari bagaimana cara kinerja ginjal Untuk menambah wawasan tentang ginjal secara keseluruhan baik anatomi, fungsi, dan kesehatan ginjal
c)      Untuk memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.
d)     Untuk memenuhi tugas makalah ginjal yang telah diberikan.

BAB II
PEMBAHASAN

1.      Pengertian Ginjal
    Pengertian GInjal – Ginjal berbentuk seperti biji kacang merah. Panjangnya sekitar 10 cm, beratnya kurang lebih 170 gram, dan terletak di dalam rongga perut. Ginjal berjumlah 2 buah dan berwarna merah keunguan. Ginjal bagian kiri letaknya lebih tinggi daripada ginjal bagian kanan.Ginjal merupakan alat pengeluaran sisa metabolisme dalam bentuk air seni (urin). Urin mengandung air, urea, dan garam mineral. Ginjal tersusun atas kulit ginjal (korteks),sumsum ginjal (medula), dan rongga ginjal (pelvis).Pada kulit ginjal terdapat nefron yang berfungsi sebagai alat penyaring darah. Korteks mengandung lebih kurang satu juta nefron. Setiap nefron tersusun atas badan malphighi dansaluran panjang (tubulus) yang berkelok-kelok. Badan malpighi tersusun atas glomerulus dan kapsul Bowman. Glomerulus merupakan untaian pebuluh darah kapiler tempat darah disaring.
         Glomerulus dikelilingi oleh kapsul Bowman.Tubulus ginjal terdiri atas tubulus kontortus proksimal, lengkung henle, tubulus kontortus distal, dan tubulus kolektivus. Lengkung henle adalah bagian tubulus yang melengkung pada daerah medula dan berhubungan dengan tubulus proksimal dan tubulus distal. Bagian lengkung henle ada dua, yaitu lengkung henle yang melengkung ke atas (ascenden) dan lengkung henle yang melengkung ke bawah (descenden). Tubulus-tubulus ini mengalirkan urin ke rongga ginjal. Kemudian urin dialirkan melalui saluran ginjal (ureter) dan ditampung dalam kantong kemih.Telah dikemukakan di atas bahwa cara kerja ginjal sebagai alat ekskresi adalah dengan menyaring darah sehingga zat-zat sisa yang terdapat di dalam darah dapat dikeluarkan dalam bentuk air seni (urin). Prnyaringan darah hingga terbentuk urin meliputi tahap penyaringan (filtrasi), penyerapan kembali (reabsorpsi), dan pengumpulan (augmentasi).




2.      Cara Kerja Ginjal
     a. Penyaringan (Filtrasi)
Darah yang banyak mengandung zat sisa metabolisme masuk ke dalam ginjal melalui pembuluh arteri ginjal (arteri renalis). Cairan tubuh keluar dari pembuluh arteri dan masuk ke dalam badan malpighi. Membran glomerulus dan kapsul Bowman bersifat permeabel terhadap air dan zat terlarut berukuran kecil sehingga dapat menyaring molekul-molekul besar. Hasil saringan (filtrat) dari glomerulus dan kapsul Bowman disebut filtrat glomerulusatau urin primer. Dalam urin primer masih terdapat air, glukosa, asam amino, dan garam mineral.
   
   b. Penyerapan Kembali (Reabsorpsi)
http://id.effectivemeasure.net/emnb_18_27281.gifReabsorpsi terjadi di tubulus kontortus proksimal. Hampir semua gula, vitamin, asam amino, ion, dan air diserap kembali. Zat-zat yang masih berguna tadi dimasukkan kembali ke dalam pembuluh darah yang terdapat di sekitar tubulus. Hasil reabsorpsi berupa filtrat tubulus atau urin sekunder. Urin sekunder mengandung air, garam, urea, dan pigmen empedu yang memberi warna dan bau pada urin.
    
   c. Augmentasi
Di tubulus kontortus distal, beberapa zat sisa seperti asam urat, ion hidrogen, amonia, kreatin, dan beberapa obat ditambahkan ke dalam urin sekunder sehingga tubuh terbebas dari zat-zat berbahaya. Urin sekunder yang telah ditambahkan dengan berbagai zat tersebut disebut urin. Kemudian, urin disalurkan melalui tubulus kolektivus ke rongga ginjal. Dari rongga ginjal, urin menuju ke kantung kemih melalui saluran ginjal (ureter).

   d. Proses Pengeluaran Urin
Jika kandung kemih penuh dengan urin, dinding kantong kemih akan tertekan. Kemudian dinging otot kantong kemih meregang sehingga timbul rasa ingin buang ir kecil. Selanjutnya, urin keluar melalui saluran kencing (uretra). Pengeluaran air melalui urin ada hubungannya dengan pengeluaran air melalui keringat pada kulit. Pada waktu dara dingin, badan kita tidak berkeringat. Pengeluaran air dari dalam tubuh banyak dikeluarkan melalui urin sehingga kita sering buang air kecil. Sebaliknya, pada waktu udara panas, badan kita banyak mengeluarkan keringat dan jarang buang air kecil.
Urin yang dikeluarkan oleh ginjal sebagian besar teidiri atas (95%) air dan zat yang terlarut, yaitu urea, asam urat, dan amonia. yang merupakan sisa-sisa perombakan protein: bermacam-macam garam terutama garam dapur (NaCl), zat warna empedu yang menyebabkan warna kuning pada urin, dan zat-zat yang berlebihan di dalam darah seperti vitamin B, C, obat-obatan, dan hormon.
Urin tidak mengandung protein dan glukosa. Jika urin mengandung protein, berarti terjadi gangguan atau kerusakan ginjal pada glomerulus. Jika urin mengandung gula, berarti tubulus ginjal tidak menyerap kembali gula dengan sempurna. Hal ini dapat disebabkan oleh adanya kerusakan pada tubulus ginjal, tetapi dapat pula disebabkan oleh tingginya kadar gula di dalam darah sehingga tubulus ginjal tidak dapat menyerap kembali semua gula yang ada pada filtrat glomerulus. Kadar gula darah yang tinggi disebabkan oleh terhambatnya proses pengubahan gula menjadi glikogen, akibatnya produksi hormon insulin terhambat. Kelainan ini dikenal sebagai penyakit kencing manis (diabetes mellitus). Dilihat dari segi banyaknya zat yang terkandung di urin, dapat disimpulkan bahwa g

ginjal merupakan organ yang sangat penting bagi tubuh. Ginjal berfungsi untuk menyaring darah, mengeluarkan sisa metabolisme, membuang zat-zat yang berbahaya bagi tubuh, dan mengatur keseimbangan air dan garam di dalam darah.[ps]

3.      Fungsi Ginjal
Fungsi ginjal sebagai organ tubuh sangat vital, seperti menyaring darah, menghasilkan hormon, menjaga keseimbanganasam basa, dan sebagainya. Kerja organ yang berbentuk seperti kacang merah dan berukuran kira-kira 11x7x6 cm ini dapat terganggu oleh berbagai hal yang akan memicu penyakit ginjal  mulai dari infeksi hingga pada tidak berfungsinya ginjal atau yang biasa kita sebut gagal ginjal.Beberapa orang yang lahir dengan 1 ginjal, masih bisa hidup seperti layaknya orang normal. Namun, jika kedua fungsi ginjal sudah tidak bisa bekerja atau berfungsi seperti semula, terapi seperti hemodialisis dan transplantasi ginjal dapat menjadi harapan baru bagi penderita yang mengalami gangguan fungsi ginjal kronik / gagal ginjal. ginjal mempunyai fungsi-fungsi sebagai berikut:Mengekskresikan zat-zat yang merugikan bagi tubuh, antara lain :
    • urea, asam urat, amoniak, creatinin
    • garam anorganik
    • bacteri dan juga obat-obatanMengekskresikan gula kelebihan gula dalam darahMembantu keseimbangan air dalam tubuh, yaitu mem-pertahankan tekanan osmotik ektraselulerMengatur konsentrasi garam dalam darah dan keseim-bangan asam basa darah.Ginjal mempertahankan pH plasma darah pada kisaran 7,4 melalui pertukaran ion hidronium dan hidroksil. Akibatnya, urine yang dihasilkan dapat bersifat asam pada pH 5 atau alkalis pada pH 8.Nah tuh teman, dangat penting kan ginjal bagi kesehatan tubuh kita, bayangkan jika tidak ada ginjal..Walapun begitu ada juga manusia yang ginjalnya tidak berfungsi. kalau masih satu yang berfungsi sebenarnya masih aman, tapi kalau kedua ginjal nggak berfungsi, nah itu udah bahaya. Biasanya solusinya dilakukan transplantasi ginjal, atau pencangkokkan ginjal.



BAB III
PENUTUP


A.     Kesimpulan
1.      Ginjal merupakan sebagai organ tubuh sangat vital
2.       Ginjal sebagai penyaring darah.
3.      Ginjal terletak di belakang perut atau abdomen.
4.      Tanda-tanda penyakit ginjal
kepedihan atau kesulitan semasa buang air kencingkerap membuang air kencing terutama pada waktu malammengeluarkan kencing berdarahbengkak sekeliling mata, bengkak tangan dan kaki terutama di kalangan kanak-kanakkesakitan sebahagian belakang, sedikit ke bawah dari tulang rusuk (tidak disebabkan oleh gerakan)tekanan darah tinggi.

B . Saran
Setelah kita tahu apa itu ginjal cara kerjanya dan fungsi ginjal maka kita sebaiknya harus menjaga dan digunakan sebaik mungkin karena jantung merupakan organ vital di tubuh manusia. Adapun caranya seperti hindari merokok dan minuman beralkohol, kurangi makanan fast food karena kadar lemaknya jauh lebih tinggi, lebih baik makan makanan sayur – sayuran dan berserat, makan buah – buahan , berolahraga dengan teratur dan cara yang benar dan tentunya dengan tidak berlebihan, sewajarnya.










B.     Daftar Pustaka